Main Article Content

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh budaya organisasi sekolah
terhadap kinerja guru; pengaruh budaya organisasi sekolah terhadap kinerja guru,
besaran pengaruh kompensasi terhadap kinerja guru; pengaruh kompetensi pedagogik
terhadap kinerja guru; pengaruh simultan dari budaya organisasi sekolah, kompensasi,
dan kompetensi pedagogik terhadap kinerja guru SMK Bisnis dan Manajemen di Kota
Tegal. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kuantitatif deskriptif.
Data dikumpulkan melalui angket. Populasi penelitian ini adalah guru SMK Bisnis dan
Manajemen di Kota Tegal sejumlah 170 orang. Besarnya sampel diambil menggunakan
tabel Krecjie dan dengan cara proportional random sampling. Sebanyak 114 guru
dilibatkan sebagai sampel dalam penelitian ini. Hasil analisis statistik deskriptif
variabel budaya organisasi sekolah diperoleh mean sebesar 83,9298 dalam kategori
baik atau 61,40%, kompensasi diperoleh mean sebesar 72,2544 dalam kategori baik
atau 50,00%, kompetensi pedagogik diperoleh mean sebesar 85,1667 dalam kategori
baik atau sebesar 59,65% dan kinerja guru diperoleh mean sebesar 99,9737 dalam
kategori tinggi atau sebesar 67,54% pada Sekolah Menengah Kejuruan Bisnis dan
Manajemen di Kota Tegal. Ada pengaruh positif signifikan, budaya organisasi sekolah,
kompensasi dan kompetensi pedagogik terhadap kinerja guru sebesar 46,8%. Pengaruh
positif ini berarti bahwa jika budaya organisasi sekolah semakin baik, kompensasi
semakin baik atau memadai, dan kompetensi pedagogik semakin baik maka kinerja guru
meningkat

Keywords

Budaya Organisasi Kompensasi Kompetensi Pedagogik Kinerja Guru

Article Details

References

  1. Arikunto, Suharsimi. 2002. Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek. Jakarta: PT Rineka
  2. Cipta.
  3. Basrowi, M.S. 2005. Pengantar Sosiologi. Bogor: Ghalia Indonesia.
  4. Broke & Stone. 2004. Do Our Competence High Enough?. Dalam Husaini Usman. 2006.
  5. Memaksimalkan Kompetensi dalam Pengajaran. Yogyakarta: Andi Offset
  6. Darmadi. 2005. Hubungan antara Kemampuan Manajerial Kepala Sekolah dan Budaya
  7. Organisasi Sekolah dengan Kepuasan Kerja Guru SMP Negeri di Kecamatan Purbalingga
  8. Kabupaten Purbalingga. Tesis. Pasca Sarjana Universitas Negeri Semarang.
  9. Danim, Sudarwan. 2002. Inovasi pendidikan: Dalam Upaya Peningkatan Profesionalisme
  10. Tenaga Kependidikan. Bandung: Pustaka Setia.
  11. Daryanto, H. Mohamad. 2001. Administrasi Pendidikan. Jakarta: PT Rineka Cipta.
  12. Depdiknas. 2003. Pedoman Pengembangan Kultur Sekolah. Jakarta: Dikmenum.
  13. Djokosantoso, Moeljono. 2003. Budaya Organisasi dan Keunggulan Korporasi. Jakarta: Ghalia
  14. Indonesia.
  15. Ekosusilo, Madyo. 2003. Hasil Penelitian Kualitatif: Sekolah Unggul Berbasis Nilai (Studi Multi
  16. Kasus di SMA Negeri 1 Surakarta, SMA Regina Pacis, dan SMA AL Islam 01 Surakarta).
  17. Sukoharjo: Univet Bantara Press.
  18. Fattah, Nanang. 2000. Landasan Manajemen pendidikan. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
  19. Futwengler, Dale. 2002. Penuntun Sepuluh Menit Penilaian Kinerja. Terjemahan Fandy
  20. Tjiptono. Jogjakarta: Andi.
  21. Ghozali, Imam. 2002. Aplikasi Analisis Multivariate dengan Program SPSS. Semarang: BP
  22. UNDIP
  23. Hadi, Sutrisno. 2001. Statistika 2. Cetakan ke 15. Yogyakarta : Andi Offset.
  24. Hamalik, Oemar. 2003. Pendidikan Guru Berdasarkan Pendekatan Kompetensi. Jakarta: PT
  25. Bumi Aksara.
  26. Handoko, T. Hani. 2001. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manusia. Yogyakarta:
  27. BPEE.
  28. Hasibuan, Malayu, S.P. 2001. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: PT Bumi Aksara.
  29. Jaringan Inovasi Pendidikan. 2004. Laporan Pelaksanaan Block Grant SMA di Jawa Tengah
  30. tahun 2004. Semarang: Subdit Kurikulum Depdiknas Propinsi Jawa Tengah.
  31. Karsono. 2005. Pengaruh Kompensasi terhadap Kinerja Guru Berdasarkan Tingkat
  32. Pengalaman, dan Status Sekolah. Tesis. Semarang: PPS Universitas Negeri Semarang.
  33. Kreitner, Robert & Kinicki, Angelo. 2005. Perilaku Organisasi 1. Jakarta: Salemba Empat
  34. Maesaroh, Siti. 2004. Pengaruh Kepemimpinan Kepala Sekolah dan Kompensasi terhadap
  35. Disiplin Kerja Guru SMP di Kabupaten Pekalongan. Tesis. Semarang: PPS Universitas
  36. Negeri Semarang.
  37. Mangkunegara, A.P. 2000. Manajemen Sumber Daya Manusia Perusahaan. Bandung: PT
  38. Remaja Rosda Karya.
  39. Mangkuprawira, Tb. Syafri. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia Strategik. Jakarta: Ghalia
  40. Indonesia.
  41. Mulyasa, E. 2003. Menjadi Kepala Sekolah Profesional. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
  42. Ndraha, Taliziduhu. 2003. Budaya Organisasi. Jakarta: PT Rineka Cipta.
  43. Nurdin Syafruddin. 2002. Guru Profesional dan Implementasi Kurikulum. Jakarta: Ciputat Press.
  44. Panggabean, Mutiara. 2002. Manajemen Sumber Daya Manusia. Jakarta: Ghalia Indonesia.
  45. Robbins, Stephen P. 2003. Perilaku Organisasi 1. Alih Bahasa: Tim Index. Jakarta: PT Index
  46. Kelompok Gramedia.
  47. _______. 2003. Perilaku Organisasi 2. Alih Bahasa: Tim Index. Jakarta: PT. Index Kelompok
  48. Gramedia.